Sebanyak 8 mahasiswa biologi UIN Raden Fatah Palembang melakukan aksi nyata dengan mencari sampah basah di Pasar Induk Jakabaring untuk mewujudkan kampus hijau. Kampus hijau merupakan suatu upaya yang dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan yang sehat, upaya tersebut diantaranya adalah pengomposan. Sebelum melakukan pengomposan, maka perlu dilakukan pencarian sampah basah berupa sampah sisa-sisa sayur yang sudah tidak digunakan, dimana sampah tersebut akan didaur ulang menjadi pupuk kompos. Rabu, (5/10/22).
Proses mencari sampah organik dilakukan dengan mendatangi pasar sayur dan meminta kepada pihak kebersihan pasar agar memberikan sampah organik tersebut. Pihak kebersihan pasar induk Jakabaring sangat tidak keberatan dengan mahasiswa yang meminta sampah tersebut, karena menurutnya hal ini merupakan sebuah kreativitas dan pemanfaatan limbah daun yang perlu dilakukan.
Limbah yang dimaksud dalam hal ini adalah sampah sayur yang merupakan sampah organik yang kaya akan unsur senyawa karbon dan nitrogen. Sampah tersebut sangat bagus jikalau didaur ulang menjadi pupuk kompos agar bisa dimanfaatkan dengan baik. Menurut Iis Ariska, salah satu mahasiswa biologi yang merupakan penggiat kampus hijau, beliau menuturkan bahwa ada banyak sekali sampah daun basah yang bisa ditemukan di pasar, dan sampah ini sangat mudah didapatkan. Daripada dibuang dengan percuma, lebih baik dimanfaatkan dengan menjadi pupuk kompos. (Lmt)
MK S1 ...
Visi Keilmuan Prodi Menjadi pusat pengkajian...
Berdasarkan PMA no. 53 tahun...
UMAS–FST- Pandemi Covid-19 yang belum reda...